ππΌππΌπ ππΌππ, ππ£πͺπ¨ππ£π©ππ§ππ₯π€π¨π©.ππ€π’- kurang dari 1 jam, satu rumah semi permanen milik Mbah Syariah warga Jalan Pandawa RT 5/RW 08/01 Desa Nusa Indah, Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut , rata dengan tanah setelah dilalap si Jago Merah, pada Rabu (31/8/2022) dini hari, sekira Pukul 01.13 WITA.
Beberapa unit mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) terjun kelokasi untuk mengendalikan api. Hanya saja, api sudah terlanjur membesar sehingga rumah itu tak lagi mampu diselamatkan.
“Penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik,” ungkap Tony Permana, Kabid Damkar Tala saat dikonfirmasi.
Tony menjelaskan, rumah dalam keadaan kosong ditinggal pemiliknya.
“Sebelumnya rumah tersebut ditinggali keluarga pemilik rumah. Namun dalam satu minggu ini sudah kosong tidak ditempatinya lagi,” sebutnya.
Kebakaran yang menghanguskan seisi rumah dan bangunannya tersebut mengakibatkan kerugian kurang lebih 100 juta rupiah.
Tony mengimbau kepada masyarakat luas untuk waspada terhadap terjadinya kebakaran, sebelum meninggalkan rumah dalam keadaan kosong agar memperhatikan hal-hal berikut :
1.Mematikan semua alat elektronik dan lepaskan colokannya dari kontaknya.
- Jangan tinggalkan kompor dalam Keadaan menyala.
- Awasi penggunaan lilin terutama pada saat terjadi pemadaman listrik.
4.Jauhkan benda-benda yang mudah terbakar. - Jangan merokok di dalam rumah terlebih pada saat anda sedang kelelahan karena kita bisa ketiduran tanpa disadari sedang rokok masih menyala.
- Memeriksa kabel listrik rumah secara berkala oleh instalatir listrik.
7.Jangan membakar sampah di sekitar rumah. - Upayakan di rumah kita memiliki APAR ( Alat Pemadam Api Ringan ) minimal yang 3 kg dengan bahan serbuk kimia.
