BALANGAN, dnusantarapost.com – Pemerintah Kabupaten Balangan melalui Dinas Kesehatan tengah bersiap menyukseskan Pekan Imunisasi Dunia (PID) 2025 yang akan berlangsung pada 23–30 April mendatang.
Kegiatan ini merupakan bagian dari kampanye global tahunan yang diinisiasi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk meningkatkan kesadaran dan cakupan imunisasi di seluruh dunia.
Dengan mengusung semangat “Lindungi Anak, Lindungi Masa Depan”, Kabupaten Balangan berkomitmen memberikan pelayanan imunisasi menyeluruh, terutama bagi bayi usia 0 hingga 18 bulan.
Fokus utama diarahkan pada capaian Imunisasi Dasar Lengkap (IDL), yang menjadi indikator keberhasilan program Universal Child Immunization (UCI).
“Sejauh ini, capaian IDL Kabupaten Balangan sudah mencapai 30 persen pada triwulan pertama. Kami menargetkan minimal 80 persen pada akhir tahun,” ujar Plt Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), H Hasmi, Kamis (17/4/2025).
Untuk mendorong percepatan cakupan tersebut, Balangan meluncurkan program Sepekan Mengejar Imunisasi (PENARI) yang akan dilaksanakan bersamaan dengan Pekan Imunisasi Dunia.
Selama pelaksanaan, Puskesmas dan Posyandu akan tetap beroperasi seperti biasa, namun dengan intensitas pelayanan yang lebih tinggi. Selain itu, petugas kesehatan juga akan melakukan sweeping ke daerah-daerah yang masih rendah cakupan imunisasinya.
Selain layanan langsung, edukasi dan sosialisasi juga digencarkan. Penyuluhan dilakukan di tingkat desa dengan melibatkan tokoh agama dan masyarakat sebagai influencer untuk meningkatkan kesadaran pentingnya imunisasi, terutama dalam mencegah PD3I (Penyakit yang Dapat Dicegah dengan Imunisasi) seperti campak, polio, difteri, dan lainnya.
Tak hanya itu, pemerintah daerah juga membentuk tim lapangan untuk menjangkau wilayah terpencil, memastikan semua anak Balangan bisa mendapatkan hak imunisasi secara merata.
Koordinasi intensif pun dilakukan dengan pemerintah provinsi dan pusat, termasuk dalam pelaporan real-time cakupan imunisasi dan penerapan standar pelayanan sesuai protokol WHO.
“Imunisasi adalah investasi jangka panjang bagi kesehatan masyarakat. Dengan imunisasi lengkap, kita bisa membentuk herd immunity dan melindungi generasi masa depan,” tambah Hasmi.
Pekan Imunisasi Dunia 2025 menjadi momentum penting bagi Kabupaten Balangan untuk memperkuat sistem imunisasi dan memastikan tidak ada anak yang tertinggal dalam perlindungan dari penyakit menular yang dapat dicegah dengan vaksin.
