BALANGAN, dnusantarapost.com – Dalam upaya pencegahan dan antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) serta kekeringan di Kabupaten Balangan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Balangan telah mendirikan Posko Gabungan.
Posko ini berlokasi di halaman Kantor BPBD Balangan dan mulai beroperasi sejak Senin, 2 September 2024.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Balangan, H Rahmi, mengungkapkan bahwa posko ini bertindak sebagai pusat utama untuk memantau informasi mengenai kejadian karhutla dan kekeringan di wilayah tersebut.
“Apabila ada asap dan api, petugas yang bertugas di posko-posko ini akan segera bergerak menuju lokasi kebakaran,” jelas Rahmi di Balangan, Senin (2/9/2024).
Untuk memaksimalkan fungsi posko, BPBD Balangan menempatkan sejumlah petugas dari berbagai instansi, termasuk Tim Reaksi Cepat (TRC), TNI, Polri, Organisasi Amatir Radio Indonesia (Orari), Manggala Agni, Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH), dan lain-lain.
Posko ini juga dilengkapi dengan peralatan yang diperlukan untuk mencegah meluasnya kebakaran, seperti armada kendaraan yang dilengkapi tangki air serta peralatan pemadam lainnya.
“Keberadaan posko gabungan ini akan berlangsung hingga 31 Oktober mendatang,” tambah Rahmi.
Posko ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas pencegahan dan penanganan karhutla dan kekeringan di Kabupaten Balangan, khususnya di musim kemarau yang rawan akan kebakaran lahan dan hutan.
