Warga Menyayangkan Jalan Yang Baru Diaspal Sudah Rusak. Ternyata Ini Penyebabnya

๐—ง๐—ฎ๐—ป๐—ฎ๐—ต ๐—Ÿ๐—ฎ๐˜‚๐˜, ๐——๐—ป๐˜‚๐˜€๐—ฎ๐—ป๐˜๐—ฎ๐—ฟ๐—ฎ๐—ฝ๐—ผ๐˜€๐˜- Pengaspalan jalan di Jalan PT Sun, Kelurahan Karang Taruna Kecamatan Pelaihari menjadi sorotan publik.

Bacaan Lainnya

Sebab, pengaspalan jalan sepanjang 680 meter dengan lebar 5 meter itu baru selesai dikerjakan dan masih proses pemeliharaan sudah timbul kerusakan di sejumlah titik.

Salah seorang warga yang kerap melintas dijalan tembus Karang Jawa – Matah itu menyayangkan kondisi jalan tersebut.

โ€œKami sebagai pengguna jalan sangat menyangkan kondisi pembangunan seperti ini. Harapan kita ya harus segera diperbaiki,โ€ kata warga yang enggan disebutkan namanya.

Kepala Bidang Bina Marga DPUPRP Tala Dwi Hadi Putra,ST saat dikonfirmasi terkait jalan rusak di jalan PT Sun tersebut mengakui memang ada segmen yang rusak, dan banyak masyakarat menyampaikan ke pihaknya.

“Kami sudah melakukan perbaikan jalan yang dimaksud, mana-mana segmen yang rusak sudah kita Cutting dan kita masukkan agregat baru. Ini kawan-kawan masih sambil menunggu proses jadwal pengaspalan,” ujarnya, Selasa (13/12/22).

Menurutnya diakhir tahun hampir semua produksi aspal terbagi beberapa daerah. Jadi pihaknya masih menunggu jadwal pengaspalan.

“Dalam waktu dekat akan kita perbaiki dan kita aspal kembali. Insya Allah dalam waktu dekat jalan tersebut sudah bisa lebih nyaman di lewati,” ucapnya.

Ia menjelaskan, kenapa aspal tersebut cepat rusak, masyarakat harus tahu lebih dulu kelas jalan ini kelasnya jalan apa.

“Kelas jalan kita ini cuma 3C dengan maksimal muatan 8 ton,” sebutnya.

Dwi berharap kepada warga yang punya angkutan dan mobilitas lewat jalan tersebut, hendaknya memperhatikan muatan jangan sampai overload melebihi muatan yang disyaratkan.

“Muatan 5 ton atau 6 ton masih bisa bertahan. Tapi apa bila muatan melebihi kapasitas yang disyaratkan maka akan mempermudah dan mempercepat jalan itu rusak,” sebutnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *