BANJARBARU, dnusantarapost.com – Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia (HLHS), puluhan massa yang tergabung di Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa se-Kalimantan Selatan (BEM se-Kalsel) gelar aksi orasi di Bundaran Simpang Empat Banjarbaru pada Senin (5/6/2023).
Selain melakukan orasi, mahasiswa dari 5 perguruan tinggi di Kalsel ini juga membentangkan spanduk berwarna merah dengan beri tulisan Save Meratus.
Meski diguyur hujan, mereka tetap semangat melangsungkan aksinya demi menyuarakan kritikan terhadap pemerintah.
Diketahui aksi yang dimulai sejak pukul 17.00 – 18.00 WITA itu Aliansi BEM se-Kalsel menyampaikan sejumlah tuntutan, diantaranya stop perizinan terhadap tambang baru yang ada di Kalsel, evaluasi perizinan tambang yang ada, transparansi kan bagaimana akses terhadap perizinan tambang, dan tingkatkan infrastuktur terkait pengelolaan sampah, karena banyaknya TPS ilegal khususnya yang ada di Banjarmasin.
Selain itu mereka juga menuntut pemerintah agar semaksimal mungkin memelihara dan menjaga aliran sungai dari sampah secara lebih intens dan masif, dan menuntut pemerintah agar lakukan sosialisasi kepedulian lingkungan terhadap seluruh lapisan masyarakat.
“Kami disini juga menginginkan pemerintah untuk mengevaluasi perannya terhadap tugasnya sebagai pengayom masyarakat”.kata koordinator aksi, Suni Ridho. (Sandy)
