𝗕𝗮𝗹𝗮𝗻𝗴𝗮𝗻, 𝗱𝗻𝘂𝘀𝗮𝗻𝘁𝗮𝗿𝗮𝗽𝗼𝘀𝘁.𝗰𝗼𝗺- Sebuah truk yang diduga melintas dengan kecepatan cukup tinggi menubruk portal yang dipasang pada Jembatan Paringin, pada Selasa (3/1/22).
Truk yang hendak melintas ke arah Banjarmasin itu menyeret portal sekitar 10 meter dari posisi awalnya, hingga tiang yang tertanam sekitar satu meter ditambah cor semen tercabut bersama pondasinya.
Padahal rambu-rambu pemberitahuan adanya portal dengan ketinggian 2,5 meter itu sudah dipasang sekitar 100 meter dari jembatan.
Anang, warga setempat yang sempat berbincang dengan sopir mengatakan, menurut pengakuan sopir truk penabrak, dia tidak mengetahui kalau ada portal yang dipasang di jembatan Paringin.
“Tidak tahu sama sekali kata sopirnya, karena saat insiden terjadi cuaca sedang hujan lebat disertai angin kencang, sehingga penglihatan terbatas,” ujarnya ke awak media.
“Beruntung sopir tidak mengalami luka serius hanya saja mengalami sedikit trauma dan sempat terkena hantaman setir di bagian dada,” kata Anang.
Sementara anggota Satlantas Polres Balangan, Bripka Ferry MD yang berada di lokasi menyebutkan, untuk sementara jembatan Paringin hanya bisa dilewati roda dua, dikarenakan adanya sebuah truk yang menabrak portal dan menghalangi jalan.
“Untuk roda empat sendiri disarankan melalui jalur alternatif yaitu di Desa Bungin dan tembus di Batu Piring,” sebutnya.
Ia juga mengimbau kepada para pengendara kendaraan bermotor agar berhati-hati dalam berkendara karena jalanan licin akibat diguyur hujan.
