MARTAPURA, dnusantarapost.com – Banjir yang merendam Jalan Pekauman, Desa Pekauman, Kecamatan Martapura Timur sudah mulai surut. Meski sudah bisa dilalui kendaraan, jalanan yang berlumut akibat terendam kerap menyebabkan kecelakaan.
Salah satu warga, Rusdi, yang tinggal di Desa Pekauman, Kecamatan Martapura Timur, RT 002, mengungkapkan kondisi jalan di depan rumahnya yang berlubang dan kerap menyebabkan kecelakaan.
Hampir setiap hari ada pengendara yang terjatuh di lokasi tersebut, meskipun sudah diberi tanda berupa kursi oleh warga sekitar untuk memperingatkan pengguna jalan. Namun, karena lubang cukup besar dan tertutup air banjir sehingga tak terlihat, kecelakaan tetap terjadi.
“Di musim banjir ini ada saja yang jatuh setiap hari, walaupun sudah dikasih tanda. Lubangnya cukup lebar, jadi tetap ada yang terjebak,” ujarnya saat ditemui pada Kamis (6/2/2025) siang.
Ia menjelaskan bahwa lubang di jalan semakin membesar akibat sering dilalui kendaraan. Warga sekitar sudah mengetahui lokasi lubang dan bisa menghindarinya, tetapi banyak pengendara dari luar daerah yang tidak menyadarinya sehingga terkejut dan akhirnya terjatuh.
Selain lubang, jalan yang sebelumnya terendam banjir juga dipenuhi lumut. Hal ini membuat permukaan jalan menjadi licin dan berisiko bagi pengendara, terutama saat hujan.
“Kalau lumutnya tidak mengganggu sih tidak masalah, tapi ini bikin jalan licin. Banyak yang kehilangan keseimbangan dan jatuh,” tambahnya.
Rusdi pun berharap pihak terkait segera memperbaiki jalan tersebut agar tidak ada lagi korban yang jatuh.
“Semoga jalan ini segera diperbaiki supaya tidak ada lagi yang celaka,” pungkasnya.