๐๐ฎ๐น๐ฎ๐ป๐ด๐ฎ๐ป, ๐ฑ๐ป๐๐๐ฎ๐ป๐๐ฎ๐ฟ๐ฎ๐ฝ๐ผ๐๐.๐ฐ๐ผ๐บ- Pemkab Balangan menggelar acara Silaturahmi dan Sarasehan dengan Habib Basim bin Ahmad Al Athos dari Kota Mekkah, Saudi Arabia, dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Kalimantan Selatan, KH Husin Naparin, bertempat di Mahligai Mayang Maurai, Paringin, Selasa (10/1/2023).
Acara silaturahmi dan sarasehan yang mengangkat tema โIslam Agama Rahmat Bagi Seluruh Alamโ ini, juga dihadiri Bupati Balangan, H Abdul Hadi, Ketua MUI Balangan KH Ahmad Yusuf, Ketua Pengurus Cabang Nahdatul Ulama Balangan, Ust Syaiful Bahri, dan para pejabat di Lingkungan Pemkab Balangan.
Bupati Balangan H Abdul Hadi dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur atas kedatangan Habib Basim bin Ahmad Al Athos di Kabupaten Balangan untuk bersilaturahmi dan memberikan tausiyah.
Pada kesempatan ini, Abdul Hadi juga mengajak kepada para undangan acara silaturahmi, untuk mendoโakan Habib Basyim agar senantiasa dalam lindungan Allah SWT.
Sementara itu, Habib Basim bin Ahmad Al Athos juga mengungkapkan rasa gembira dapat bertemu dengan jajaran pemerintah dan masyarakat Balangan, sekaligus berdakwah mengisi kegiatan Tabligh Akbar Balangan, serta Silaturahmi dan Sarasehan.
“Hari ini Allah perkenankan saya untuk dakwah di daerah Balangan, dan Alhamdulillah bertemu hadirin, bertemu Bapak Bupati, Abdul Hadi, sebagai sosok pemimpin yang memiliki perasaan cinta kepada para ustadz-ustadz, dan para tokoh agama. Semoga Allah membalas dengan sebaik-baiknya balasan,” ucapnya.
Kepada para pejabat yang berhadir, Habib Basim bin Ahmad Al Athos dalam tausiyahnya menyampaikan nasehat agar mengerti tentang ilmu-ilmu agama.
“Bahwasanya ketika seorang pejabat itu menjabat, atau pemimpin itu berkuasa disuatu tempat, hendaklah mereka itu mengerti tentang ilmu-ilmu agama,” terangnya.
Ditambahkan Habib Basim bin Ahmad Al Athos, bahwa kebijakan dari perintah ataupun larangan yang dikeluarkan pemerintah tersebut, harus dengan landasan ilmu sehingga manfaatnya akan bisa dirasakan oleh mayoritas dari masyarakatnya.
Anisa Nor Rahmah salah satu peserta dari organisasi Pelajar Islam Indonesia (PII) seusai acara mengatakan, kegiatan seperti ini menurutnya sangat bagus dilaksanakan, apa lagi salah satu program dari PII sendiri memajukan pendidikan Islam.
“Dengan kegiatan seperti ini menambah wawasan saya dalam mempelajari Islam,” ujarnya.
