Jemaah Mulai Padati Zona Air Santri, Sekitar 500 Kapal Sudah Tambat

MARTAPURA, dnusantarapost.com – Suasana Zona Air di kawasan Dermaga Murung Keraton, Murung Kenanga, hingga Air Santri, Sabtu (27/12/2025), mulai dipadati jemaah yang datang dari berbagai daerah. 

Sejak siang hingga sore hari, arus kedatangan terus meningkat seiring mendekatnya pelaksanaan kegiatan rutin Malam Senin 5 Rajab 1447 Hijriah di Sekumpul.

Meski sejumlah titik di sekitar kawasan tersebut masih dikepung genangan banjir akibat tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir, hal itu tidak menyurutkan semangat para jemaah. 

Dengan penuh kesabaran dan kehati-hatian, mereka tetap melanjutkan perjalanan, baik menggunakan perahu, kendaraan roda dua, maupun berjalan kaki melalui jalur yang masih bisa dilalui.

Di Zona Air, kapal-kapal jemaah tampak sudah mulai tambat di sejumlah dermaga. Hingga Sabtu sore, tercatat sekitar 500 kapal berbagai ukuran telah bersandar untuk mengangkut jemaah. 

Sementara itu, sejumlah kapal berukuran besar terpaksa tertahan di kawasan Sungai Tabuk akibat debit air sungai yang cukup tinggi, sehingga kapal-kapal besar tidak dapat melintasi beberapa jembatan yang memiliki jarak bebas terbatas.

Relawan Zona Air, Naim Zein, mengatakan kondisi tersebut sudah diantisipasi sejak awal oleh para relawan.

“Untuk kapal yang sudah tambat saat ini kurang lebih ada sekitar 500 unit. Sedangkan kapal-kapal besar sebagian masih tertahan di kawasan Sungai Tabuk karena debit air cukup tinggi, jadi tidak bisa melewati jembatan-jembatan,” ujarnya.

Ia menambahkan, meskipun terdapat kendala banjir dan tingginya debit air sungai, pihaknya bersama relawan lainnya tetap berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada para jemaah.

“Kami terus mengatur tambatan dan arus kapal supaya tetap aman dan tertib, agar jemaah bisa sampai ke Sekumpul dengan lancar,” tambahnya.

Di tengah situasi tersebut, kesiapsiagaan petugas gabungan serta relawan terus ditingkatkan di sepanjang Zona Air sebagai wujud semangat kebersamaan dan gotong royong dalam menyambut momen religius 5 Rajab di Sekumpul. (nurul octaviani)

Pos terkait